Abu Bakar | Selalu Meyakini dan Tidak pernah meragukan Nabi

Abu Bakar


Dalam meyakini kebenaran Nabi Muhammad sebagai Nabi dan Rasul Allah, Abu Bakar tidak pernah sedikit pun meragukannya. Abu bakar selalu meyakini kebenaran apa yang dikatakan Nabi Muhammad. Hal ini dibuktikan sikap Abu Bakar dalam menyikapi dan menanggapi peristiwa Isra' Mi'raj yang dialami Nabi Muhammad. Ia langsung membenarkan dan tidak meragukan sedikit pun atas kebenaran peristiwa tersebut.

Pada saat Nabi Muhammad mengalami peristiwa Isra' Mi'raj dan menceritakannya pada penduduk Mekkah, kafir Quraisy langsung menyerang Nabi dengan mengatakan bahwa Nabi Muhammad seorang pembohong. Mereka mengatakan bahwa Nabi Muhammad hanya mengarang cerita. sangat tidak mungkin dan masuk akal Nabi Muhammad dapat melakukan perjalanan yang sangat jauh itu hanya dalam satu malam. Apalagi jika Nabi Muhammad dapat pergi menembus langit ketujuh suatu hal yang mustahil. Kafir Quraisy menggunakan cerita Nabi Muhammad dalam peristiwa Isra' Mi'raj tersebut, sebagai senjata untuk memojokkan dan memukul Nabi dan Para pengikutnya. Kafir Quraisy mendatangi penduduk Mekkah untuk menyatakan kebohongan Nabi Muhammad, sesampainya di rumah Abu Bakar, mereka bertanya "Hai Abu Bakar, temanmu itu bercerita bahwa tadi malam dia pergi ke Baitul Maqdis, kemudian ke langit, sekarang dia sudah berada kembali di Mekkah. Apakah kamu percaya akan cerita temanmu itu?" Mendengar pertanyaan kafir Quraisy tersebut, Abu Bakar balik bertanya "Siapa yang bercerita seperti itu?" Mereka menegaskan. "temanmu Muhammad, teman dekatmu!". Abu Bakar menjawab. "Apa yang dikatakan Muhammad itu benar, bahkan peristiwa yang lebih aneh dari itupun aku mempercayainya dan membenarkan juga!"

Mendengar jawaban Abu Bakar yang tegas dan penuh keyakinan tersebut, kafir Quraisy sangat kecewa dan pergi.


Artikel ini juga bisa didownload dalam bentuk PDF pada link Download dibawah

0 Response to "Abu Bakar | Selalu Meyakini dan Tidak pernah meragukan Nabi"

Posting Komentar